Jika anda sakit dan terpaksa harus bekerja, lakukanlah di rumah. Jangan sebarkan virus kepada orang lain.
Alasan pertama perkara egois. Siapa yang ingin tertular dengan penyakit orang lain? Alasan kedua ini persoalan anda. Semakin anda sering ke kantor saat sakit, semakin besar kemungkinan anda ambruk di tengah jalan.
Buktinya ada dalam pemaparan ini. Periset, (oh anda harus mencintai otak-otak mereka yang melakukan penelitian ketat demi kemaslahatan umat) telah menjatuhkan kesimpulan bahwa jika anda berangkat ke kantor saat sakit, sedikitnya enam kali selama 12 bulan, maka anda mengalami peningkatan 50 persen mengalami konsekuensi ini: absen selama 18 bulan berikutnya.
Mengapa? Semakin tubuh anda tak memiliki kesempatan untuk memulihkan diri secara total, maka stamina anda semakin terkuras habis. Akhirnya, sistem kekebalan tubuh sebagai benteng utama bobol sepenuhnya. Begitu anda terserang penyakit lagi, anda bisa babak belur.
Itulah alasan mengapa sebaiknya orang sakit tetap berada di rumah.
Memang tidak ada yang bisa menghindari flu dan demam. Bila itu terjadi ikuti saja 6 langkah sederhana dari saran para dokter yang bisa membantu memulihkan anda dengan cepat tanpa obat-obatan berlebihan
- Cukup zzzzs, alias banyak tidur. Anda butuh 7,5 hingga 8 jam dalam kondisi mata terpejam. Setiap malam!
- Asup vitamin D. Pastikan konsumsi 1,000 IU per hari; 1,200 setelah usia 60.
- Alih-alih mengatakan duh, oh, cobalah ahh dan tentu saja Alhamdulilaaah. Jangan stres, kondisi mental yang tenang bisa mendongkrak sistem imun tubuh anda.
- Berjalanlah.Aktivitas fisik yang rutin membuat tubuh anda seperti mesin 'selalu panas' dan menjernihkan pikiran anda.
- Makan dan minum layaknya orang cerdas dan berpendidikan. Jangan berlebihan, tepat waktu dan semua nutrisi tersedia.
- Cuci tangan anda. Gosok 100 kali bila perlu? Kurang yakin, baiklah 150 kali masih cukup normal.
Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi ku-klik.blogspot.com. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.