Fashionable Kala Musim Hujan

Ku-klik - Musim hujan identik dengan dua hal, basah dan dingin. Namun, Anda tetap bisa tampil prima sekaligus fashionable.

Jaket adalah amunisi pertama yang harus Anda persiapkan. Namun, tidak sembarang jaket. Sekarang ini banyak tersedia jaket tipis dengan desain modis, misalnya saja parka berwarna-warni maupun jaket tipis dengan kapuchon bergaya safari.

Selain gaya safari, jaket kulit juga bisa menjadi pilihan saat musim hujan. Tidak hanya menjamin kehangatan tubuh. Jaket ini juga bisa mengeluarkan aura kontras ketika dikenakan bersama gaun atau tunik. Bonusnya, leather item merupakan must have item untuk musim semi 2013. Apalagi musim ini peritel dan rumah mode mengeluarkan produk kulit dalam berbagai gaya dan nuansa, mulai dari yang bernapas klasik hingga yang bergaya ekstravagan.


Padukan dengan denim, kemeja simpel, dan sepatu bot, maka Anda siap berada di jalanan basah seharian. Opsi lain, padukan jaket kulit sepinggang dengan gaun sebatas lutut, kenakan bersama ankle boots, dan Anda menjelma layaknya Lauren Conrad di Sunset Boulevard.

Tidak punya jaket kulit? Anda bisa menyiasatinya dengan jaket bomber. Jenis ini memang lebih gemuk dibandingkan dengan leather jacket karena memiliki lapisan busa tipis di dalamnya. Jaket ini merupakan modifikasi aviator jacket yang biasa digunakan para penerbang. Kelebihannya, jaket ini lebih memberikan kehangatan. Namun, hati-hati bagi mereka yang berukuran tubuh plus, terutama yang berpostur buah apel. Itu karena jaket ini bisa menambah volume di bagian tubuh atas. Untuk itu, sebaiknya kenakan jaket bomber dengan volume tipis dan memiliki panjang tepat sepinggul.

Mereka yang menggemari jaket panjang bisa berkreasi dengan parka maupun trench. Awalnya, parka merupakan pakaian penghangat khas penduduk Arktik yang digunakan saat berburu. Parka penduduk Arktik terbuat dari kulit anjing laut maupun caribou dengan tudung yang dilapisi bulu beruang agar mereka tetap hangat. Kini parka telah dimodifikasi menjadi busana harian wanita di seluruh dunia.

Bahkan, parka terpecah menjadi beberapa gaya, sporty, kasual, dan klasik. Kendati demikian, benang merahnya ada pada bentuknya yang lurus atau sedikit melebar di bagian bawah, memiliki tudung,dan bukaan dengan retsleting di bagian depan. Istimewanya, parka sangat ringan dan handy, dibandingkan trench yang biasanya terbuat dari wol.

Namun, bila kehangatan maksimum yang Anda butuhkan, maka trench coat adalah jawaban yang tepat. Trench sedikit berbeda dengan parka kendati memiliki ukuran panjang yang hampir sama. Namun, dibandingkan parka, trench terlihat lebih modis karena telah mengalami banyak modifikasi. Bahannya pun lebih bervariasi, mulai katun, wol, kulit, hingga material antiair lainnya.  Jenis luaran ini biasanya bertahan sepanjang tahun, terutama di negara dengan iklim tidak menentu.


Sebagai acuan, di catwalk Milan, Paris, London, dan New York pada September tahun lalu, Versace, Burberry, dan Gucci memberi pilihan trench bergaya urban. Sementara, Nina Ricci tetap di jalur klasik. Begitu juga dengan Gianfranco Ferre. Adapun Yves Saint Laurent bereksperimen dengan garis geometris dan Louis Vuitton menampilkan trenchberaroma vintage. Jika ingin memastikan Anda terhindar dari basah, jas hujan adalah jawaban utama. Tampil trendi dengan jas hujan pun bukan hal sulit. Tilik saja raincoat transparan milik Tadashi Shoji, Donna Karan,dan Tommy Hilfiger. Di Indonesia, Anda bisa memilih kreasi baru Rusly Tjohnardi.

Itu baru atasannya, bagaimana dengan perlindungan kaki? Untuk ini jawabannya sudah jelas. Anda bisa mengenakan ankle boots yang kini tengah hype atau sepatu bot klasik sepanjang betis untuk tampilan yang lebih tangguh. Di sisi lain, sepatu-sepatu plastik pun bisa menjadi alternatif untuk tampilan yang lebih kasual kala musim hujan. (http://lifestyle.okezone.com)